Pekanbaru, BeritaOne.id – Ketua Komisi II DPRD Kampar Toni Hidayat dan mantan anggota DPRD Dewi Hadi mencatatkan prestasi luar biasa dalam Program Magister Ilmu Hukum Universitas Islam Riau (UIR) dengan meraih predikat kelulusan sangat memuaskan. Toni berhasil menyelesaikan program dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,90, sementara Dewi memperoleh IPK 3,78.
Keduanya sukses mempertahankan tesis di hadapan tim penguji yang terdiri dari Prof. Dr. Hj. Ellydar Chaidir, S.H., M.Hum Assoc. Prof. Dr. H. Syafriadi, S.H., M.H., Assoc. Prof. Dr. Effendi Ibnu Susilo, S.H., M.H dan Dr. Aryo Akbar, S.H., M.H.
Toni Hidayat, yang kini menjabat sebagai Ketua Komisi II DPRD Kampar, mengangkat tesis berjudul “Prinsip Checks and Balances dan Implikasinya terhadap Hubungan Tata Kerja antara DPRD Kampar dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Kampar dalam Sistem Ketatanegaraan”. Penelitiannya menyoroti pentingnya keseimbangan kekuasaan antara legislatif dan eksekutif dalam menciptakan tata kelola pemerintahan yang efektif, serta meminimalkan konflik kepentingan.
Sementara itu, Dewi Hadi, mantan anggota DPRD Kampar, menyusun tesis berjudul “Efektivitas Pelaksanaan Fungsi Pembentukan Peraturan Daerah DPRD Kabupaten Kampar dalam Penyelenggaraan Otonomi Daerah Berdasarkan UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah”. Penelitiannya mengulas bagaimana DPRD dapat memaksimalkan fungsi legislasi untuk mendukung kebijakan yang berpihak pada masyarakat dan sesuai dengan semangat otonomi daerah.
Penelitian keduanya dinilai sangat relevan untuk menunjang kinerja DPRD Kampar. Toni Hidayat dapat memanfaatkan temuannya untuk memperkuat hubungan kerja yang sinergis dan akuntabel antara DPRD dan pemerintah daerah. Prinsip checks and balances yang ia teliti menjadi dasar penting dalam memastikan pengawasan legislatif berjalan dengan baik demi kepentingan masyarakat.
Sementara itu, hasil penelitian Dewi Hadi memberi panduan praktis dalam merancang peraturan daerah yang efektif dan solutif. Pemahamannya terhadap UU Pemerintahan Daerah dapat membantu DPRD Kampar menghasilkan regulasi yang tidak hanya memenuhi kebutuhan masyarakat, tetapi juga memperkuat otonomi daerah.
Pembimbing tesis Toni Hidayat dan Dewi Hadi yang juga menjadi penguji, Syafriadi menyebut, penelitian ini sebagai contoh bagaimana ilmu hukum dapat diterapkan untuk memperbaiki tata kelola pemerintahan daerah. “Keduanya menunjukkan kapasitas intelektual yang dapat memberikan sumbangsih nyata melalui penelitian ini,” ujarnya.
Tesis ini bukan hanya untuk memenuhi syarat akademik, tetapi juga relevan dalam mendukung peran mereka sebagai legislator. Toni dengan fokusnya pada checks and balances telah memberikan sumbangan penting untuk memperbaiki pola hubungan legislatif-eksekutif di Kampar. Sementara Dewi dengan fokusnya pada legislasi daerah memberikan panduan yang bermanfaat untuk menghasilkan regulasi yang lebih baik, ujar Syafriadi.
Ia berharap penelitian ini dapat diterapkan secara nyata untuk memperkuat peran DPRD Kampar dalam menjalankan fungsi pengawasan dan legislasi, serta meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap lembaga tersebut.
Dengan prestasi akademik ini, Toni Hidayat dan Dewi Hadi optimis dapat memberikan kontribusi yang lebih signifikan bagi pembangunan daerah, khususnya melalui penguatan tata kelola pemerintahan yang transparan dan responsif.**