Inhu, BeritaOne.id - Desa Wonosari, yang terletak di Kecamatan Lirik, Kabupaten Indragiri Hulu, Provinsi Riau, memiliki luas wilayah 138,92 hektar dengan jumlah penduduk laki-laki 702 jiwa dan perempuan 672 jiwa. Desa ini berbatasan dengan Desa Seko Lubuk Tigo di sebelah utara dan barat, Desa Sungai Sagu di sebelah selatan, serta Desa Lambangsari I, II, III di sebelah timur.
Saat ini, Desa Wonosari dipimpin oleh Penjabat (Pj) Kepala Desa Yose Rizal SE, seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang ditunjuk oleh Bupati Indragiri Hulu, Rezita Meylani Yopi SE, setelah masa jabatan Kepala Desa sebelumnya berakhir. Dalam menjalankan roda pemerintahan desa, Pj Kades Yose Rizal didampingi oleh berbagai perangkat desa, seperti Desniati (Sekretaris Desa), Budiyono (Kepala Seksi Kesejahteraan Rakyat), A. Andrala SE (Kasi Pelayanan), Rahmat P. S.Pd.I (Kasi Pemerintahan), Novia K.R, S.Pd.I (Kaur Keuangan), Mila Retha (Kaur Perencanaan), dan Oktiwi Nilasari (Kaur Umum).
Selain itu, Desa Wonosari juga memiliki tiga Kepala Dusun yang bertugas mengawasi dan membina warga di tingkat dusun, yaitu Sareni Suryono (Kepala Dusun I), Sugeng Samsi (Kepala Dusun II), dan Yenni Sari D, S.IP (Kepala Dusun III). Organisasi Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dipimpin oleh Hamriza, sementara Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dikelola oleh Anand Arief Setiawan.
Visi Desa Wonosari adalah terwujudnya tata kelola pemerintahan desa yang baik dan bersih, guna mewujudkan desa yang adil, makmur, sejahtera, beriman, dan bermartabat. Sementara misi desa ini mencakup pengembangan pendidikan agama, peningkatan perekonomian masyarakat melalui pemanfaatan potensi desa, serta peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui program-program yang mendukung taraf hidup yang lebih baik.
Dalam hal bantuan sosial, Pj Kades Yose Rizal menjelaskan bahwa melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) 2024, Pemdes Wonosari telah menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) sebesar Rp 300.000 per bulan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban ekonomi masyarakat yang terdampak kondisi sulit dan mendukung upaya pengurangan kemiskinan.
Selain itu, Pemdes Wonosari juga fokus pada ketahanan pangan dengan mengimplementasikan program sayur hidroponik yang dikelola oleh Kelompok Tani Wanita Desa Wonosari. Program ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan gizi masyarakat lokal dan tetap berjalan secara berkelanjutan.
Sektor pendidikan menjadi salah satu prioritas Pemdes Wonosari, yang saat ini memiliki dua fasilitas pendidikan, yaitu Sekolah Dasar (SD) dan PAUD. Pemdes berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan agar dapat mencetak generasi yang berkualitas dan siap memimpin desa di masa depan.
Di bidang pembangunan infrastruktur, Pemdes Wonosari telah mengalokasikan dana APBDes 2024 untuk pembangunan jalan rabat beton dan drainase guna meningkatkan kualitas infrastruktur desa. Pj Kades Yose Rizal bersama jajaran perangkat desa juga berusaha mencari sumber pendanaan tambahan melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) dari pihak lain atau perusahaan.
Selain itu, Pemdes Wonosari aktif dalam mengembangkan sektor ekonomi desa melalui BUMDes dengan unit usaha jual beli Alat Tulis Kantor (ATK) dan pangkalan gas. Pemdes juga memberikan perhatian khusus kepada Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di desa untuk meningkatkan pendapatan asli desa (PAD).
Dengan berbagai program pembangunan dan pemberdayaan yang dilaksanakan, Pemdes Wonosari di bawah kepemimpinan Pj Kades Yose Rizal SE terus berkomitmen untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat, menjadikan desa ini sebagai model kemajuan yang berkelanjutan.Adv/JMSI