Pekanbaru, BeritaOne.id - Ketua Forum Pemred Riau (FPR), Rahmat Handayani, mengucapkan selamat dan sukses atas pelantikan H Abdul Wahid MSi, dan Ir H SF Hariyanto, MT., sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Riau periode 2025-2030.
Pelantikan ini telah dilaksanakan oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, di Istana Negara, Jakarta, pada Kamis, 20 Februari 2025.
Rahmat berharap kepemimpinan Abdul Wahid dan SF Hariyanto dapat membawa Riau menuju kemajuan dan kesejahteraan.
"Selamat dan sukses atas pelantikan Bapak Abdul Wahid dan Bapak SF Hariyanto sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Riau 2025-2030. Semoga membawa Riau lebih maju dan sejahtera," ujar Rahmat kepada wartawan, Kamis (20/2/2025).
Selain itu, Rahmat juga mengajak masyarakat Riau untuk bersatu dan bekerja sama dalam mendukung program-program yang akan dijalankan oleh Gubernur dan Wakil Gubernur yang baru.
"Untuk masyarakat riau, ayo kita bersatu dan bekerja sama dengan pemerintah dalam mendukung program - program yang akan di jalankan Gubernur dan Wakil Gubernur yang baru". Tutup Rahmat
Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Riau menetapkan pasangan Abdul Wahid dan SF Hariyanto sebagai pemenang Pilkada serentak Gubernur dan Wakil Gubernur Riau 2024 dalam rapat pleno terbuka pada 9 Januari 2025.
Pasangan ini memperoleh 1.224.193 suara atau 44,31 persen dari total suara sah.
Abdul Wahid, kelahiran 21 November 1980 di Indragiri Hilir, Riau, sebelumnya menjabat sebagai anggota DPR RI periode 2019-2024 dan anggota DPRD Riau selama dua periode (2009-2019).
Sementara itu, SF Hariyanto pernah menjabat sebagai Penjabat Gubernur Riau sebelum terpilih sebagai Wakil Gubernur.
Pelantikan ini merupakan bagian dari pelantikan serentak 961 kepala daerah hasil Pilkada Serentak 2024, termasuk gubernur, wakil gubernur, bupati, wakil bupati, wali kota, dan wakil wali kota di seluruh Indonesia.
Dengan dilantiknya Abdul Wahid dan SF Hariyanto, diharapkan Provinsi Riau dapat mencapai kemajuan yang signifikan di berbagai sektor, sesuai dengan visi dan misi yang telah mereka sampaikan selama masa kampanye.**