Inhu, BeritaOne.id - Desa Ringin, yang terletak di Kecamatan Batang Gansal, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Provinsi Riau, memiliki jumlah penduduk sebanyak 2.536 jiwa. Dari jumlah tersebut, sebanyak 1.289 jiwa adalah laki-laki dan 1.247 jiwa adalah perempuan. Kepala Desa Ringin saat ini dijabat oleh Pj Abdul Manan S.Hut.
Pj Kades Abdul Manan S.Hut dalam wawancaranya dengan wartawan Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Rabu (4/12/2024), menyampaikan tentang produk unggulan yang dimiliki oleh Desa Ringin, yang memiliki potensi untuk mendukung perekonomian masyarakat setempat.
Produk unggulan yang dikenal di desa ini antara lain duku, durian kampung, jengkol, petai kampung, tikar, tudung nasi, tempat bekal dari daun pandan, rotan, dan rambutan. Produk-produk ini menjadi ciri khas desa dan diharapkan dapat meningkatkan pendapatan warga.
Selain itu, Abdul Manan juga menyampaikan bahwa Desa Ringin memiliki berbagai produk pertanian dan hasil alam yang dapat dijadikan peluang ekonomi. Di antaranya adalah sawit, karet, dan palawija seperti timun, kacang panjang, cabai panjang merah, cabai kecil, dan semangka. Semua produk ini sangat penting untuk menunjang kebutuhan ekonomi masyarakat desa.
Pj. Kepala Desa Ringin juga mengungkapkan bahwa banyak masyarakat yang masih menggantungkan hidupnya dengan cara mencari ikan di parit atau kanal dan Sungai Gansal. Kegiatan ini menjadi salah satu sumber mata pencaharian yang membantu memenuhi kebutuhan sehari-hari bagi sebagian besar warga.
"Kami terus berupaya mengoptimalkan potensi alam yang ada di Desa Ringin, baik itu hasil pertanian maupun hasil alam lainnya. Produk unggulan ini menjadi sumber pendapatan bagi masyarakat, dan dengan meningkatkan pemanfaatannya, diharapkan dapat memperbaiki perekonomian desa," ujar Abdul Manan.
Dengan produk unggulan yang ada dan berbagai kegiatan ekonomi yang dilaksanakan oleh masyarakat, diharapkan Desa Ringin dapat terus berkembang dan memberikan kesejahteraan bagi warganya. Pemdes juga berkomitmen untuk mendukung setiap usaha yang dapat meningkatkan perekonomian dan kemandirian desa.
Pj Abdul Manan, menjelaskan bahwa banyak program pembangunan desa yang sudah dijalankan, salah satunya adalah program ketahanan pangan. Program ini termasuk bantuan bibit tanaman dan ternak sapi yang telah disalurkan kepada warga desa. program ketahanan pangan ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa dengan memperkuat ketahanan pangan lokal melalui pemberdayaan warga dalam bidang pertanian dan peternakan.
Program Ketahanan Pangan Bantu Perekonomian Lokal Desa Ringin
"Kami terus berupaya untuk menciptakan kemandirian ekonomi di Desa Ringin, salah satunya dengan mengembangkan sektor pertanian dan peternakan. Program ini mendapat respons positif dari masyarakat, yang berharap dapat meningkatkan hasil pertanian serta kesejahteraan mereka melalui bantuan yang diberikan. Selain itu, pihak desa juga berkomitmen untuk terus mendukung setiap program yang dapat memperbaiki kehidupan ekonomi warga Desa Ringin," ujar Abdul Manan.
Dikatakan Pj Kades Abdul Manan, pada tahun 2021, saat kepemimpinan Kepala Desa Ringin yang ketujuh, Bapak Suroso, S.Sos, dilaksanakan serah terima ternak sapi dari Desa Ringin kepada Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Ringin Dwi Permata. Serah terima ini dilakukan dengan disaksikan oleh berbagai pihak, termasuk Kecamatan Batang Gansal, Kasi Pembangunan Kecamatan Batang Gansal, Kepala UPTD Mantri Hewan Bang Gansal, serta perwakilan dari BUMDes, Pemerintah Desa (Pemdes), LPM, dan masyarakat setempat. Program ini menjadi bagian dari upaya pengembangan ketahanan pangan dan hewani di Desa Ringin.
Pada tahun 2023, di bawah kepemimpinan yang sama, Bapak Suroso, Desa Ringin kembali melaksanakan pengadaan ternak sapi yang diserahkan kepada BUMDes. Acara serah terima tersebut disaksikan oleh Camat Batang Gansal, Kasi Pemerintahan Batang Gansal, Pendamping Desa, BPD, LPM, Pemdes, serta masyarakat Desa Ringin. Pengadaan ternak sapi ini bertujuan untuk meningkatkan ketahanan pangan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat desa.
Selain ternak sapi, pada tahun 2023, Desa Ringin juga melaksanakan program ketahanan pangan yang melibatkan bantuan bibit tanaman seperti mangga, rambutan, dan ternak sapi. Bibit tersebut diserahkan kepada masing-masing Ketua RT untuk dibagikan kepada masyarakat, dan kegiatan ini disaksikan oleh Pendamping Desa, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Pemdes, serta BPD.
Ditambahkan Pj Kades Abdul Manan, pada tahun 2024, di bawah kepemimpinan Pj. Kepala Desa Ringin, Bapak Azasi Kudus, S.Sos, kembali dilaksanakan program ketahanan pangan dengan penyerahan bibit durian, jambu madu, matoa, dan rambutan kepada masyarakat desa. Program ini diharapkan dapat mendukung kemandirian ekonomi desa melalui pengembangan pertanian dan peningkatan kesejahteraan warga.
"Dengan adanya program-program ketahanan pangan dan bantuan ternak, diharapkan Desa Ringin dapat menjadi desa yang mandiri secara ekonomi, serta masyarakat yang menerima bantuan tersebut dapat meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraannya. Pemdes Ringin berkomitmen untuk terus melaksanakan program-program yang dapat membantu masyarakat dalam menghadapi tantangan ekonomi," harap Pj Kades Abdul Manan.
Desa Ringin memiliki sejumlah fasilitas pendidikan yang mendukung perkembangan pendidikan di wilayah tersebut. Berikut adalah daftar sekolah yang ada di Desa Ringin:
1. Sekolah TK Dwi Permata
Terletak di Desa Ringin, Taman Kanak-Kanak ini memberikan pendidikan awal kepada anak-anak di wilayah tersebut, mempersiapkan mereka untuk memasuki pendidikan dasar.
2. MDTA Al-Ikhsan, Dusun Pematang Karas
Madrasah Diniyah Takmiliyah Al-Ikhsan yang berada di Dusun Pematang Karas memberikan pendidikan agama kepada anak-anak di sekitar desa, sebagai bentuk pembekalan pengetahuan agama yang penting bagi masyarakat.
3. MDTA Fahlumulum, Dusun Famili
Madrasah Diniyah Takmiliyah Fahlumulum yang terletak di Dusun Famili juga berfokus pada pendidikan agama, mendidik generasi muda dengan ilmu pengetahuan agama Islam.
4. SD Negeri 008 Ringin
Sekolah Dasar Negeri 008 Ringin merupakan salah satu sekolah dasar yang melayani anak-anak Desa Ringin dan sekitarnya untuk mendapatkan pendidikan formal dasar.
5. SMA Negeri 2 Batang Gansal
SMA Negeri 2 Batang Gansal, yang berada di Desa Ringin, menyediakan pendidikan menengah atas bagi siswa-siswi di wilayah ini, mempersiapkan mereka untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi atau langsung terjun ke dunia kerja.
Dengan adanya berbagai jenjang pendidikan ini, Desa Ringin menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pendidikan bagi masyarakatnya, dari tingkat pendidikan anak usia dini hingga tingkat menengah atas. Hal ini diharapkan dapat mendukung kemajuan pendidikan di desa dan memberikan kesempatan yang lebih besar bagi generasi muda untuk berkembang.
Desa Ringin adalah bagian dari Desa Belimbing, Tahun 1970 menjadi Desa sendiri yaitu Desa Ringin ketika itu mulai dibangun Mesjid dengan Swadaya Masyarakat dengan bergotong royong yang diberi Nama Masjid Al-Islamiyah dan dibangun juga Balai Desa.
Pj Kepala Desa Ringin, Abdul Manan, memaparkan tentang perjalanan sejarah kepemimpinan Kepala Desa Ringin sejak desa ini berdiri hingga saat ini. Berikut adalah urutan pejabat yang pernah memimpin Desa Ringin:
Tahun 1918-1933 Mak Lasim sebagai Batin Desa Ringin pertama.
Tahun 1933-1948 Minil sebagai Batin Desa Ringin kedua.
Tahun 1948-1963 Jani sebagai Batin Desa ketiga ketiga.
Tahun 1963-1978 Tongok sebagai Batin Desa Ringin keempat.
Tahun 1978-1988 Syahrum sebagai Kepala Desa Ringin pertama.
Tahun 1988-1995 M. Zaini sebagai Kepala Desa Ringin kedua
Tahun 1995-2001 Syahram sebagai Kepala Desa Ringin ketiga.
Tahun 2001-2009 Syahram sebagai Kepala Desa Ringin keempat.
Tahun 2009-2015 Suroso sebagai Kepala Desa Ringin kelima.
Tahun 2015-2021 Suroso sebagai Kepala Desa Ringin keenam.
Tahun 2021-2027 Suroso sebagai Kepala Desa Ringin ketujuh. (Desember 2023).
Tahun 2024-2024 Azasi Kudus sebagai pejabat Kepala Desa Ringin (18 September 2024)
Tahun 2024-2024 Abdul Manan sebagai pejabat Kepala Desa Ringin (19 September 2024) Hingga sekarang. **