Kanal

Harga Minyak Dibuka Turun Tipis, Ini Penyebabnya

BeritaOne.id - Harga minyak mentah di pasar spot alami penurunan bersamaan bersamaan dengan aksi profit taking setelah pekan lalu menanjak dengan signifikan.

Pada perdagangan hari ini, Selasa (8/10/2024) pukul 09:14 WIB, harga minyak brent turun 0,84% ke posisi US$80,25 per barel. Begitu pula dengan harga minyak WTI yang melemah 0,85% ke posisi US$76,48 per barel dibandingkan perdagangan sebelumnya (7/10/2024).

Dikutip dari Reuters, harga minyak dunia sedikit turun pada awal jam perdagangan Asia pada hari Selasa, karena para trader mengambil keuntungan setelah harga melonjak ke level tertinggi dalam lebih dari sebulan pada hari Senin, di tengah kekhawatiran bahwa Timur Tengah mungkin berada di ambang perang besar-besaran.

Pertikaian di Timur Tengah semakin intens setelah Hezbollah yang didukung Iran menembakkan roket ke kota ketiga terbesar Israel, Haifa, dan Israel terlihat siap untuk memperluas ofensifnya ke Lebanon, setahun setelah serangan Hamas yang memicu perang Israel yang sedang berlangsung di Gaza.

Sebelumnya, kenaikan harga minyak dunia terjadi ini dimulai setelah Iran meluncurkan serangan misil ke Israel pada 1 Oktober. Israel bersumpah untuk membalas dan sedang mempertimbangkan opsi-opsinya, dengan fasilitas minyak Iran dianggap sebagai target yang mungkin.

Namun, beberapa analis percaya bahwa serangan terhadap infrastruktur minyak Iran tidak mungkin terjadi. Kendati tetap ada kemungkinan serangan terhadap fasilitas minyak Iran, terdapat kapasitas cadangan sebesar 7 juta barel per hari dalam Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC) untuk menggantikan kehilangan produksi minyak tersebut, seperti yang dicatat oleh analis ANZ Bank pada hari Jumat.**BrOne-05

Ikuti Terus Riaupower

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER